kemana?
Ditengah-tengah keberagaman pendapat dalam memahami Islam, banyak sekali distorsi pemikiran2 yang menyimpang dan sesat.
Banyak dari pemikiran tersebut merusak aqidah kita, tata cara ibadah kita yang benar kepada Allah, dsb.

saat manusia khususnya umat islam yang sedang kebingungan dan memiliki rasa ingin tau yang tinggi tentang bagaimana Islam yang benar itu, mereka disuguhkan dengan berbagai macam pendapat.
ko banyak perbedaan pendapat sih? kalo masalah fiqih perbedaan pendapat itu wajar tapi kalo masalah aqidah berbeda pendapat itu ga wajar teman2.
Dalam Islam masalah Aqidah benar2 total sudah jelas dan tidak ada silang pendapat sedikitpun. tapi ko sampe sekarang masih ada ya berbeda pendapat itu? masih ada yang bilang adzab kubur itu ga ada, masih ada yang bilang di syurga nanti kita ga akan pernah bertemu Allah secara langsung, masih ada yang bilang gelas bekas minum orang shaleh itu ada barokahnya, masih ada yang bilang nama dan sifat Allah CUMA 20 doang, masih ada yang minta syafaat itu minta2 ke rasulullah padahal Allah udah bilang
“Katakanlah: Hanya kepunyaan Allah lah syafa’at itu semuannya. Milik-Nya lah kerajaan langit dan bumi. Kemudiaan kepada-Nyalah kamu dikembalikan.” (Az Zumar: 44)

teruss….

masih ada yang bilang,, saya berdoa kepada syaikh fulan ( padahal syaikh nya udah meninggal ) tidak lain karena nanti doa saya akan disampaikan kepada Allah ( kasian ya, orang yg sudah meniggal ko seolah2 jadi kurir pembawa doa padahal nanti di akhirat kita itu punya kesibukan masing2 kita akan lupa kepada ibu dan ayah kita anak dan istri kita karena kita akan dihisab oleh Allah dari dosa2 kita yang begitu BUAAANYAAKK..

pasti teman2 sudah hafal dijuz 30 kan? ituloh surat abasa ayatnya cari sendiri lah

فَإِذَا جَاءَتِ الصَّاخَّةُ

يَوْمَ يَفِرُّ الْمَرْءُ مِنْ أَخِيهِ

وَأُمِّهِ وَأَبِيهِ

وَصَاحِبَتِهِ وَبَنِيهِ

لِكُلِّ امْرِئٍ مِّنْهُمْ يَوْمَئِذٍ شَأْنٌ يُغْنِيهِ

kira2 artinya seperti ini, ” dan apabila datang suara yang memekakkan (tiupan sangkakala yang kedua ), pada hari itu ketika manusia lari dari saudaranya, dari ibu dan bapaknya , dari istri dan anak2nya, setiap orang dari mereka pada hari itu mempunyai urusan yang cukup menyibukkannya

nah kebayangkan nanti kita bakal dalam keadaan underpressure.

dan masih banyak lagi deh penyimpangan2 seperti itu.. jadi hati-hati yaa

SOLUSI? SOLUSI?
calculus aja ada manual solutionnya masa ISLAM , Agama coy, masa ga kasih solusi??

jadi gini nih semua masalah PASTI dan PASTI ada BIANG keroknya.

Sebenarnya masalah utama nya adalah bagaimana kita memahami islam ini. menggunakan pemahaman siapa? pemaham kiayi kah? pemaham ustadz kah? atau pemahaman syaikh2 terkenal?

لا , tidak ! kita harus memahami Islam ini sesuai dan tepat seperti apa yang dipahami oleh para shahabat nabi radhiyallahu ajmain teman2, loh ko bisa?? coba kenapa? hayo , dalilnya apa teman2
gampang ko, ciyuss bener2 gampang, dalilnya ada di surat alfatihah.
ga hafal kebangeetan!!

اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ

صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ

Tunjukillah kami jalan yang lurus, yaitu jalan orang-orang yang telah engkau beri nikmat kepada Mereka ( hayoo pikir mereka disina siapa ya?? ) ; bukan jalan mereka yang dimurkai dan bukan pula jalan mereka yang sesat.

nah kalo mereka yang ke 2 sama yang ke 3 sudah jelaskan yahudi dan nasrani, tapi mereka yang pertama siapa? pikir sendiri !

terus masih ada lagi kok

وَمَن يُشَاقِقِ الرَّسُولَ مِن بَعْدِ مَا تَبَيَّنَ لَهُ الْهُدَىٰ وَيَتَّبِعْ غَيْرَ سَبِيلِ الْمُؤْمِنِينَ نُوَلِّهِ مَا تَوَلَّىٰ وَنُصْلِهِ جَهَنَّمَ ۖ وَسَاءَتْ مَصِيرًا [٤:١١٥]

“Dan barangsiapa menentang Rasul setelah jelas baginya kebenaran, dan mengikuti selain jalannya orang-orang mukmin, kami biarkan ia leluasa bergelimang dalam kesesatan dan kami masukkan ia ke dalam Jahannam,, dan Jahannam itu seburuk-buruk tempat kembali.”

hayoo yang dimaksud orang2 mukmin pada SAAT AYAT ITU TURUN SIAPA ? pikir sendiri

terkakhir nih, tapi sebenernya masih banyak dalilnya

وَالسَّابِقُونَ الْأَوَّلُونَ مِنَ الْمُهَاجِرِينَ وَالْأَنصَارِ وَالَّذِينَ اتَّبَعُوهُم بِإِحْسَانٍ رَّضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا عَنْهُ وَأَعَدَّ لَهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي تَحْتَهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ۚ ذَٰلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ [٩:١٠٠]

Dan orang-orang yang terdahulu lagi pertama-tama (masuk Islam) dari kalangan Muhajirin dan Anshar, serta orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan mereka pun ridha kepada Allah, dan Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang mengalir di dalamnya sungai-sungai, mereka kekal abadi di dalamnya. Itulah kesuksesan yang agung.” (At-Taubah: 100).

nah jelaskan disurat at-taubah ini,,sudah jelas dan dipastikan bahwa Mereka adalah para Shahabat. YA, jadi dalam memahami Islam ini kita harus menjadikan pemahaman para shahabat sebagai PARAMETER kesesuaian kita dalam beragama. sudah sesuikah atau belum?

KENAPA?

Karena para shahabat HIDUP langsung bersama Rasulullah, satu ZAMAN coyy beda dengan kita yang udah ketinggalan jauh bangett pasti ditengah2 penyebaran Islam sampe ke Indonesia ada aja orang yang berniat menghancurkan ISLAM dengan cara apapun !

para shahabat tahu persis, DIMANA, KAPAN, KARENA APA, suatu ayat turun dan TAFSIR nya terkadang langsung diberitahu oleh Rasulullah. Karakter para shahabat itu samina wa athona, ketika mereka mereka dengar mereka langsung taat. ga kaya kita : ko shalat dzuhur 4 rokaat kenapa ga 2 aja kan cape : banyak nanya.

Ada Suatu Kadiah besar dalam ilmu Hadits. Kullu Shahabah adl, ( semua shahabat adil ) maksudnya?
maksudnya semua shahabat itu ga MUNGKIN bersepakat dalam suatu Kebathilan. Ya IYALAH, walaupun para shahabat itu manusia yang berdosa ( tapi kebaikan mereka banyak banget ) mereka dibimbing langsung oleh rasulullah, jadi kalo ada shahabat yang berbuat kesalahan, pasti ditegur sama shahabat yang lain, atau kalau itu berhubugan dengan syariat ISLAM pasti langsung turun ayat Al-Quran.

Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda: “…. Umatku akan terpecah belah menjadi 73 golongan, semuanya masuk ke dalam neraka, kecuali satu golongan. Beliau ditanya: ‘Siapa dia wahai Rasulullah?’. Beliau menjawab: golongan yang aku dan para sahabatku mengikuti.” (Hasan, riwayat At Tirmidzi dalam Sunannya, Kitabul Iman, Bab Iftiraqu Hadzihil Ummah, dari sahabat Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash).

Mungkin Pada kesempatan kali ini ana cuma mau ngasih prolog segitu dulu ya teman2. maaf kalo di prolog tersebut ada kata2 ana yang salah karena kebenaran hanya dari ALlah.

INTINYA, nah Ini baru ke INTINYA
sebenernya ana mau PROMOSI.
promosi apa??

jadi gini, kebanyakan dari kalian kalo nyari referensi2 tentang ISLAM di internet pas larinya ke MBAH GOOGLE kan? nah kalo nte search disana yang keluar website2 campuran kan (kaya badminton) ada yang pemahamannya suka mengkafir2kan orang ada yang nguwur dsb.

nah ana mau ngasih solusi nih, NAMANYA www.yufid.com

itu merupakan search engine islam yang sudah memfilter beberapa situs. jadi intinya situs2 yg tampil disitu insyaAllah sudah di cek isinya

JADI TUNGGU APA LAGI KALO MAU SEARCH ALL ABOUT ISLAM

BUKA

www.yufid.com

setelah itu silahkan berselancar ria !!!

jazakumullahukhairan

—Saudaramu—
di kontrakanku
selesai 7.08